oleh Nursetiawan Hc Al-Jawawi pada 22 Desember 2009 jam 10:46
Kubaca gerak kata dari yang terabadi kesiianya, tentang apa yang tercapa dari isinya tentang syurga neraka. Aku tak pernah bertanya dimana aku akan berada?? Bergitu juga tak terpintas dihati ku akan begitu. Tapi mengapa ketika ku baca lembaran berikutnya aku ingin sekali terhanyut didalannya.
Syurga neraka, aku dimana?? Terbangun dari lari sesekali aku hendak berdiri, bahkan mencoba berlari dari jerit yang menjadi misteri. Mengikuti arah yang tak dikehendaki terlalu sulit bagi hati, apalagi diambang mimpi.
Tentang syurga dan neraka… kadang aku adalah penghuni neraka yang terjerumus dalam lembah nista, kadang aku terangun sebagai ahli syurga yang memiliki segalanya. Kalau begitu aku sekarang dimana?? Apakah aku disyurga yang memiliki segalanya, atau aku hanya penghuni neraka??
Bekasi, 04 September 2008
Syurga neraka, aku dimana?? Terbangun dari lari sesekali aku hendak berdiri, bahkan mencoba berlari dari jerit yang menjadi misteri. Mengikuti arah yang tak dikehendaki terlalu sulit bagi hati, apalagi diambang mimpi.
Tentang syurga dan neraka… kadang aku adalah penghuni neraka yang terjerumus dalam lembah nista, kadang aku terangun sebagai ahli syurga yang memiliki segalanya. Kalau begitu aku sekarang dimana?? Apakah aku disyurga yang memiliki segalanya, atau aku hanya penghuni neraka??
Bekasi, 04 September 2008
No comments:
Post a Comment